HOME SINEAS KABAR



     

DAWN OF THE PLANET OF THE APES

Kebangkitan Bangsa Kera Menjadi Penguasa Bumi
Produksi : 20th Century Fox
Sutradara : Matt Reeves
Para Pemain: Andy Serkis, Jason Clarke, Gary Oldman, Keri Russell, Judy Greer, Toby Kebrek
Durasi: 130 Menit
Mulai Tayang : 9 Juli 2014

oleh: Yan Widjaya

ALKISAH setelah sebagian besar manusia punah akibat virus simian, mereka yang tersisa bermukim di puing-puing sebuah kota. Sedangkan bangsa kera menghuni kampung mereka sendiri dalam hutan, dipimpin kera bijaksana Caesar. Bentrokan antar manusia dengan kera tak terelakkan ketika manusia masuk hutan untuk menghidupkan kembali generator listrik di dam. Kesalah-pahaman makin menjadi karena kera pendendam Koba ingin merebut kekuasaan Caesar dan menjadi raja kera. Ia melanggar hukum, “Kera tidak membunuh kera”. Upaya perdamaian pihak manusia sia-sia karena mereka kalah ganas…

Yang menakjubkan dari film ini adalah tim make-up-nya yang merias para pemain menjadi sosok-sosok kera begitu meyakinkan. Kera-kera cerdas yang punya pikiran, wawasan, dan bisa ngomong. Kalau dalam dongeng klasik Tiongkok dituturkan tentang Sun Go-kong, raja kera yang kelihaiannya mengungguli manusia, bahkan setara saktinya dengan para dewa dari swargaloka, maka lewat film ini dibayangkan bila pada suatu saat di masa depan, perimata bangkit kecerdasannya serta menindas sisa umat manusia untuk diperbudak! Ironisnya ini akibat eksprimen para ilmuwan demi mencerdaskan hewan!

Genre science-fiction-futuristic, kisah khayal masa depan, merupakan produksi Hollywood yang kian banyak dibuat belakangan, termasuk petualangan antar planet. Namun selain cerita-cerita mutakhir, hakekatnya franchise Planet of the Apes merupakan re-make/ulang-buat dari film terkenal tempo doeloe.

Berawal dari novel laris kreasi Pierre Boulle kemudian difilmkan pada tahun 1968 dengan aktor legendaris Charlton Heston sebagai astronot yang pesawatnya dalam perjalanan pulang ke bumi, dengan kecepatan cahaya diperkirakan pesawat akan tiba 700 tahun setelah keberangkatannya, namun terdampar di planet kera yang menjajah sisa bangsa manusia. Dua rekannya tewas, hingga Heston tinggal sendiri. Ironisnya pada anti klimaks ia menemukan reruntuk patung Liberty di pantai. Teriakan penyesalan penuh kepiluan Heston demi menyadari dirinya kembali ke bumi yang telah berubah menjadi penutup film yang terngiang abadi!

Film klasik yang berbiaya $ 5,8 juta itu meraup hasil $ 26 juta. Dilanjutkan empat sequel, Beneath the Planet of the Apes/1970, Escape from the Planet of the Apes/1971, Conquest of the Planet of the Apes/1972, dan Battle for the Planet of the Apes/1973, juga sebuah serial televisi.

Produser Tim Burton bikin versi barunya pada tahun 2001 dengan Mark Wahlberg sebagai sang astronot dan memajukan setting cerita ke tahun 2029. Bujetnya tak kepalang, $ 100 juta, namun mengeruk pemasukan $ 180 juta. Keruan diteruskan dengan Rise of the Planet of the Apes (2011), dan kini Part 3-nya.

Yang patut dicatat dari deretan pemeran adalah Andy Serkis yang melanjutkan peran Caesar, kera cerdas bijaksana dari prequelnya. Aktor ini unik sekali karena nyaris tak pernah nampak wajah aslinya, toh namanya melambung popular lewat peran tuyul keji Gollum dalam trilogi Lord of the Rings dan prequelnya, trilogi The Hobbit.

Kemungkinan besar Planet of the Apes masih berlanjut dengan Jilid 4 dan 5 sebagai penutup untuk tahun-tahun mendatang. *** YaWi

Nilai: 70

Review oleh:  Yan Widjaya, seorang wartawan film senior, pengulas, penulis, dan novelis.

Twitter @yan_widjaya