ANDA
sudah menonton film LDR Part 1 yang tayang di bioskop mulai 13 Mei
2015? Kalau sudah dan ingin menonton lanjutannya, memang betul ini
sequelnya. Kalaupun belum, tidak menjadi soal karena film ini bisa
ditonton secara tersendiri. Tapi tunggu dulu, LDR menurut penulis
skenarionya, Cassandra Massardi, bukanlah singkatan Long Distance
Relationship (hubungan jarak jauh) melainkan kependekan dari
L’eternita di Roma (keabadian Roma), bahwasanya barang siapa
mengikat perjanjian cinta di Roma akan abadi selamanya, itulah janji
kota Roma.
Tokoh kita, Carrie, menjalani hidup
mandiri sebagai tour guide di Verona. Ia berusaha melupakan Demas
yang telah menikahi Alexa. Sampai menerima surat misterius yang
mengundangnya ke acara Carnivale di Venice. Disinilah Carrie bertemu
lagi dengan Paul, adik Demas. Carrie menyingkir ke pegunungan salju,
namun terjebak dan ditolong oleh Paul. Ternyata Paul sedang menulis
novel berdasarkan kisah cinta Carrie. Novel menjadi bestseller,
namun Carrie tersinggung dan menuduh Paul memanfaatkannya. Begitu
pula Demas salah paham dengan adiknya. Carrie baru menyadari Alexa
telah tiada dari musik boks yang diwariskan Alexa padanya. Lalu
siapakah Romeo sejati baginya di antara abang-adik Demas-Paul?
Sutradara dan para pemain film ini
tetap sama, hanya tajuknya bukan LDR Part 2 melainkan Where is my
Romeo (minus tanda tanya). Guntur Soeharjanto terlihat kian trampil
bersama DOP Enggar Budiono mengambil gambar-gambar indah berlatar
Roma, Venice, Verona, dan lembah-lembah salju Switzerland di kawasan
yang sama dengan pengambilan gambar untuk film-film a la James Bond
uber-uberan ice skating.
Verona hakekatnya hanya sebuah kota kecil di Italia Utara, namun
karena William Shakespeare mengarang lakon tragedi Romeo-Juliet
bersetting di sini, maka menjadi sangat tersohor sebagai kota wisata.
Bahkan sengaja dibangun pula makam Romeo dan Juliet (yang sebenarnya
tokoh fiksi), serta balkon rumah keluarga Capulet, lengkap dengan
segala pernak-pernik klasik romantis.
Mentari De Marelle (18) adalah
pendatang yang baru diperkenalkan lewat LDR Part 1 sebagai pemeran
utama, sebelumnya baru ikutan mendukung film Yasmin (produksi
Brunei), namun menunjukkan potensi sebagai aktris berbakat asalkan
mau terus belajar dan mendapatkan kesempatan peran-peran bagus. Dua
bintang pria muda yang memperebutkannya boleh dibilang artis
generasi kedua, karena Al Ghazali (18) adalah putra musikus Ahmad
Dhani – penyanyi Maia Estianti, sedangkan Verrel Bramasta (19)
adalah anak Ivan Fadilla - Venna Mellinda.
Aurelie Moremans sebagai Alexa yang
memang diceritakan meninggal di penghujung film pertama, hanya
tampil dalam adegan kilas balik. Pemain lainnya, Luthya Suri,
sebagai sahabat Carrie di Jakarta yang terus mendukung dengan setia.
Cerita mengalir lancar semulus
meluncur di lembah salju, dengan mengabaikan realita, seperti
misalnya, apa sebenarnya profesi Demas yang selalu tampil perlente?
Sedangkan Paul digampangkan sebagai novelis yang mungkin penjualan
buku larisnya mencapai ratusan ribu eksemplar? Sama halnya dengan
Carrie tiada informasi sedikit pun mengenai keluarga atau orang
tuanya, toh leluasa bolak-balik ke Eropa, mungkinkah karena punya
harta warisan miliaran rupiah di bank (?!). *** YaWi
Nilai: 65
|