Blade Runner 2049 |
|
“Pengejaran”Produksi : Alcon Entertainment, Columbia
Pictures, Thunderbird Entertainment
|
|
Blade Runner berkisah kehidupan di Los Angeles di tahun 2049, pada saat itu, bumi baru saja mengalami kejadian pemadaman. Tyrell Corporation bangkrut dan replikan pun dimusnahkan dan berhenti diproduksi. Tapi, sebuah perusahaan bernama Wallace Corporation kemudian mengambil alih dan menciptakan replikan yang lebih maju dan penurut. Mereka bertugas memburu para replikan produksi Tyrell yang masih tersisa.Film ini menyajikan kehidupan California di masa depan, disini seorang sinematografer, Roger Deakins membuat para penonton ternganga. Visual menjadi hal yang paling mencolok di film ini. Mata kita pun akan dimanjakan oleh pemandangan kota Los Angeles yang futuristik hingga usangnya kota San Diego di masa depan. Selain itu, musik olahan Hans Zimmer dan Benjamin Wallfisch terasa mantap dan berirama di setiap adegan.Dari segi visual kita dibuat terpana, segi cerita pun menjadi salah satu bagian yang bagus untuk dinikmati. Semuanya mengalir dengan indah disertai dengan adegan-adegan yang menarik. Kualitas akting dari para pemainnya pun tak usah diragukan lagi. Blade Runner 2049 merupakan sebuah paket komplet untuk dinikmati para pencinta film.Salah satu produksi Wallace adalah detektif KD6-3.7 yang diperankan Ryan Gosling. Dia ditugaskan memburu replikan lama dan “memensiunkannya”. Salah satu targetnya adalah Sapper Morton (Dave Bautista). Setelah melumpuhkan Morton, K malah menemukan benda lain di rumah Morton yang kemudian membuka sebuah investigasi baru.Detektif KD6-3.7 (Ryan Gosling) menemukan kotak kayu yang disembunyikan di dalam tanah dibawah pohon mati terletak dipekarangan rumah Sapper Morton (Dave Bautista) yang berisi tulang belulang yang merupakan tulang milik Rachael (Sean Young). Ternyata sebelum meninggal Rachael sempat melahirkan anak yang diduga hasil hubungannya dengan Deckard (Harrison Ford).Dari investigasi itu membuat K harus menemukan Deckard untuk mencari jawaban atas pertanyaan dan juga mencari dimana anak itu berada. Tapi, investigasi yang dia lakukan itu menarik perhatian bos Wallace Corporation, Niander Wallace (Jared Leto), yang mengirimkan utusannya, Luv (Sylvia Hoeks) untuk terlebih dahulu mendapatkan target itu sebelum K menemukannya.Patung kuda kayu yang ia miliki saat masih kecil dan tinggal di panti asuhan membuka memori ingtannya. Di bawah patung kuda itu terdapat sebuah tanggal yang sama seperti tanggal yang terpatri di pohon mati di rumah Morton.Ryan Gosling tampil menjanjikan sebagai K, tangguh di luar sebagai Blade Runner namun rapuh di dalam karena masa lalu. Aktor nominasi Academy Awards ini berhasil memainkan emosi dengan baik. Harrison Ford sebagai karakter kunci, ia tidak tampil begitu banyak namun koneksinya terjalin klop. Ana de Armas melengkapi karakter K dengan perannya sebagai Joi AI (Artificial Intelligence) yang cantik. Sylvia Hoeks berhasil mencuri perhatian memerankan Karakter antagonis sebagai Luv, aktris asal Belanda ini tampil bengis dan membuat para penonton sangat membencinya. Selain aktor-aktor di atas, Blade Runner 2049 dibintangi juga oleh Robin Wright, Mackenzie Davis, Carla Juri, dan Lennie James.Kekurangan dari film ini bisa dikatakan adalah durasinya yang terlalu panjang. Film ini memakan waktu selama 2 jam 43 menit. Sebuah durasi yang sangat jarang ditemukan untuk sebuah film sci-fi. Terlalu banyak adegan-adegan bertele-tele yang seharusnya dapat dipotong. Penonton serasa terbawa ke dunia membosankan yang meskipun indah dilihat (gambar-gambar yang disajikan sangat sinematik) namun tidak menghibur. Ya, film ini patut mendapatkan Oscar namun tidak cocok bagi anda yang mencari hiburan murni. (NUR/ROS)Poin : 70 |
|
Review oleh: Anna Rose seorang pengamat film |