Sebuah
festival film internasional yang mencari film-film dokumenter World
Documentary Awards (WDA) akhirnya mengumumkan pemenangnya pada
perayaan Hari Hak Asasi Manusia di Bali, Indonesia. Pada tahun
sebelumnya, WDA menobatkan The Last Tear karya sutradara Hollywood
Christopher H.K. Lee. Pada tahun ini, gelar Film Terbaik jatuh
kepada film Seven sins of Civilization karya duo sutradara asal
Slowakia; Ivan Krsiak dan Lubo Viluda. Film ini merupakan film
dokumenter panjang yang mengambil potret HAM para migran. Film ini
dipilih karena cerita yang menyentuh dan pengambilan gambar yang
indah melebihi para kontestan lainnya.
Film ini
terpilih dari 3 nominasi dari 409 film dari seluruh dunia. Berikut
daftar nominasinya:
Maasai 10th Lost Tribe of Israel, disutradarai oleh Dante
Tanikie-Montagnani
Power to Change - The Energy Rebellion, disutradarai oleh
Carl-A. Fechner
Seven sins of civilization, disutradarai oleh Lubomir Viluda,
Ivan Krsiak
Sutradara Ivan
Krsiak dalam sambutan kemenangannya menyatakan rasa puas dan bangga
karena film ini dapat menjadi juara umum dan berharap kemenangan ini
dapat semakin mempererat tali persahabatan antara Indonesia dan
Slowakia.
Festival ini
bekerja sama dengan partner-partner festival internasional lainnya
yaitu World Human Rights Awards dan didukung oleh Dewan Kreatif
Rakyat (DKR), World Film Council, Film Festivals Alliance dan Radio
Republik Indonesia (RRI) sebagai media partner.
|