(Jakarta,
21/02) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Dewan Kreatif
Rakyat (DKR) sedang menyiapkan sebuah program pencarian bakat yang
diberi nama "Indonesian Young Filmmakers" atau Sineas Muda Indonesia
yang berencana merekrut pemuda-pemuda berbakat guna diberi beasiswa
untuk dibina menjadi insan perfilman profesional, dan disiapkan
untuk berkompetisi di ajang festival-festival film Internasional
pada tahun depan.
Dalam Jumpa
Pers yang diadakan di bilangan Menteng baru-baru ini, penasehat DKR
Damien Dematra mengatakan rencananya peluncuran Indonesian Young
Filmmakers ini akan dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan
International Film Festival For Women, Social Issues dan Zero
Discrimination untuk memperingati Hari Perempuan Internasional dan
Hari Anti Diskriminasi Internasional di bulan Maret nanti.
Deputi Bidang
Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Dr. Yuni Poerwanti, M.Pd mengatakan
pelatihan ini adalah kelanjutan dari kerjasama DKR dengan Kemenpora
yang sudah berlangsung sejak tahun 2015, sebagai bentuk komitmen
untuk melahirkan sineas-sineas muda berprestasi. Komitmen ini
sebagai ungkapan semangat dan panggilan batin perempuan dengan tulus
dan ikhlas harus selalu berjuang mewujudkan pemuda maju melalui
bidang perfilman, yang tidak dapat dipandang sebelah mata, akan
tetapi bidang yang menjanjikan bagi pemuda untuk berkarya nyata baik
di tingkat nasional maupun internasional.
Dalam
pemaparannya Dr. Yuni Poerwanti, M.Pd, mengatakan "Indonesian Young
Filmmakers" adalah contoh program nyata, yang lebih menekankan pada
praktek. "Ini adalah usaha kita supaya generasi muda ke depannya
tidak tertinggal dari bangsa lain. Tidak ada kata terlambat, dan
kami akan rajin mengunjungi kementerian-kementerian lainnya untuk
menggotong program ini bersama-sama membuat generasi muda kita
berkreasi dan berindustri di sektor produksi perfilman.
Produk-produk karya film mereka ditampung untuk disalurkan ke
jaringan bioskop rakyat dan bioskop lainnya."
Penasehat DKR
Tiara Savitri meminta agar dalam proses seleksi nanti diberi peluang
juga untuk perempuan dan apabila memungkinkan peserta dengan
kebutuhan khusus. Artis senior Erna Santoso dan sutradara perempuan
termuda di dunia Natasha Dematra yang ikut hadir dalam konpers ini
menyatakan dukungan dan kesiapannya untuk ikut melatih Indonesian
Young Filmmakers.
Informasi lebih lanjut: Dewan Kreatif Rakyat: 0812-9510-5040
|
